▴dinpermasdes▴ - Peringatan Hari Ibu ke 97 Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2025
- Upacara Peringatan Hari Ibu ke-97
- Pemberangkatan Penerima Penghargaan Atas Suatu Prestasi di Bidang Keagamaan
- Verifikasi Data Dukung Indeks Ketahanan Nasional (IKN)
- Apel Rutin Hari Senin
- Launching Sistem Informasi Untuk Kompetensi dan Pengembangan Terintegrasi ASN (Sinergi ASN) dan Sarana Pendamping ASN (SapaASN)
- Sosialisasi Anti Kekerasan di Satuan Pendidikan SMA Negeri 7 Purworejo
- Gelombang Kedua Kunjungan Studi Lapang Terarah dari Kabupaten Kotawaringin Barat Kalimantan Tengah
- Rapat Koordinasi Dalam Rangka Forum Satu Data Semester II Tahun 2025 Kabupaten Purworejo
- Kunjungan Studi Lapang Terarah dari Kabupaten Kotawaringin Barat Kalimantan Tengah
Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Terhadap Perempuan, Anak dan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO)
Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Terhadap Perempuan, Anak dan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO)
Berita Terkait
- Sosialisasi Program Zilenial Taruna Karya Mandiri dan Sport Center bagi Pemuda di Lokus Kecamatan Berdaya ( Kecamatan Ngombol)0
- Pengukuhan Pengurus Forum Anak Kecamatan Butuh Masa Bakti 2025-20270
- Forum Komunikasi Anak Kabupaten Purworejo (Forkare) tampil Pagelaran Gendhing Setu Legi usung tema Jo Kawin Bocah guna Cegah Perkawinan Dini 0
- Sosialisasi Program Zilenial Taruna Karya Mandiri dan Sport Center bagi Pemuda di Lokus Kecamatan Berdaya (Kecamatan Purworejo)0
- Sosialisasi Program Zilenial Taruna Karya Mandiri dan Sport Center bagi Pemuda di Lokus Kecamatan Berdaya0
- Program Kokurikuler dengan tema Sekolah Ramah Anak di SMP N 11 Purworejo0
- Rapat Koordinasi terkait Program Zilenial ( Taruna Karya Mandiri ) dan Rencana Pengembangan Sport Center0
- Rapat Koordinasi Pencegahan dan Penanganan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO)0
- Focus Group Discussion ( FGD ) Penyusunan Rencana Aksi Daerah Pangan dan Gizi ( RAD - PG ) Kabupaten Purworejo Tahun 2025 - 20290
- Lokakarrya Kecamatan Berdaya Provinsi Jawa Tengah0
Berita Populer
- 118 Desa mulai input kuesioner Indeks Desa Membangun (IDM) secara online
- KP SPAM SEBAIKNYA MENJADI UNIT USAHA BUMDES
- Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke 32 Tahun 2025
- Pelatihan Aplikasi pelaporan bankeu kepada pemdes PAK BEJO di Kecamatan Butuh
- SOSIALISASI DAN PEMINATAN KESANGGUPAN DESA DALAM PROGRAM HID MAMA
- Rapat Koordinasi Posyandu 6 SPM Permendagri 13 tahun 2025
- Dialog Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih
- Dalam rangka menghadiri dan mengikuti Undangan Sosialisasi Vaksinasi di Kabupaten Purworejo
- Insentif bagi Ketua RT RW
- SOSIALISASI APBDes PERUBAHAN TAHUN 2019

Selasa 25 November 2025 pukul 12.30 WIB – selesai bertempat di Ruang Arahiwang SETDA Kabupaten Purworejo dilaksanakan kegiatan Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Terhadap Perempuan, Anak dan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). Kegiatan ini dibiayai dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik Pelayanan Perlindungan Perempuan dan Anak Tahun Anggaran 2025.
Peserta terdiri dari :
- Perangkat Daerah terkait yang berhubungan dari tema tersebut;
- Polres Purworejo;
- Camat Se-Kabupaten Purworejo;
- Lurah / Kades yang Pekerja Migran Indonesia (PMI) nya tertinggi.
Laporan penyelenggara oleh Kepala DPPPAPMD Kabupaten Purworejo Bapak Laksana Sakti, A.P., M.Si. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Bupati Purworejo Hj. Yuli Hastuti SH, didampingi Kepala DP3APMD Laksana Sakti, A.P., M.Si. dan Kepala Dinas Perindustrian, Transmigrasi, Dan Tenaga Kerja (Dinperintransnaker) Dr. Sukmo Widi Harwanto, SH., MM. Bupati dalam sambutannya menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam upaya memperkuat perlindungan masyarakat, dan meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman TPPO yang kian hari semakin beragam modusnya. “Melalui sosialisasi ini, saya berharap kita semua memahami apa itu TPPO, bagaimana modus pelaku bekerja, serta langkah pencegahannya,” ucapnya. Menurut Bupati, kewaspadaan TPPO pada masyarakat harus terus diperkuat, karena TPPO masih menjadi persoalan serius, dan sebagian besar korbannya adalah perempuan dan anak yang dijebak melalui tawaran kerja palsu, bujuk rayu, atau iming-iming keuntungan besar. Oleh karenanya kewaspadaan pada masyarakat harus terus diperkuat“Dengan pemahaman yang tepat tentang TPPO, akan sangat penting bagi masyarakat agar tidak mudah terjebak dalam perekrutan ilegal, yang dapat berujung pada eksploitasi,” ujarnya. Lebih lanjut, Bupati mendorong kolaborasi berbagai pihak, dalam mencegah dan menangani TPPO, mulai dari pemerintah pusat dan daerah, aparat hukum, lembaga perlindungan, hingga masyarakat“Kolaborasi berbagai pihak, menjadi kunci dalam mencegah dan menangani TPPO,” katanya. Bupati juga menegaskan komitmen Pemkab Purworejo untuk menghadirkan lingkungan yang aman, dan melindungi warganya dari segala bentuk kejahatan, termasuk perdagangan orang, sebagai bagian dari prioritas pembangunan daerah, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Bupati juga mendorong peran aktif dari Tim Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan TPPO Kabupaten Purworejo. Ia berharap tim gugus tugas dapat bekerja lebih sinergis dan responsif, terutama dalam edukasi masyarakat, pengawasan, dan penanganan cepat apabila muncul kasus TPPO.


.jpg)
.jpg)




